Berbisnis dengan Tuhan

Emang bisa ??
Waktu aku masih menganggur, aku pernah "sowan" ke seorang kyai di pinggir pantai parangtritis jogja, beliau cukup terkenal di daerah tersebut, beliau pernah mengatakan kepadaku bahwa ia adalah termasuk abdi keraton ngayojokarto dengan gelar Ki Pemanahan, ia menawarkan kepadaku untuk mau berbisnis dengan Tuhan.
Ku tanya sama kyai tersebut, apa bisa?
Kyai tersebut mengatakan...tentu bisa...apa yang tidak bisa Tuhan lakukan ? Lalu setelah di beri penjelasan, aku sanggupi tawaran kyai tersebut.
Ternyata...ehm..( nyalain rokok dulu ah..) syarat berbisnis dengan Tuhan itu sangat mudah, aku cuma harus memperhatikan dan memberi kepada orang-orang yang kekurangan, yan berada di sekitarku, kekurangan apapun... harta, ilmu dll..
Aku juga ndak harus memaksakan diriku untuk memberi di luar batas kemampuanku.
Dan ternyata kawan-kawan ehm...( ngisep rokok dulu ) benar-benar menguntungkan berbisnis dengan Tuhan.
Aku sekarang sudah mendapat pekerjaan di sebuah Sekolah Dasar, aku juga sedikit-sedikit belajar berwiraswasta yang hasilnya lumayan, order memijat juga jalan terus, pengobatan Reiki juga berjalan, begitu juga pesanan air liur lebah juga mulai lancar, tapi yang jelas...aku merasakan Tuhan selalu memberi jalan ketika aku sedang menghadapi suatu permasalahan.
Kyai tadi juga pernah berpesan kepadaku, teruslah berbisnis dengan Tuhan, kalau hanya sepeda motor baru dalam jangka tidak sampai 1 tahun itu akan dapat kamu beli bahkan lebih dari itu juga bisa kamu beli.
Itu kalau di lihat secara materi, secara batiniah aku merasakan lebih tenang, tidak "ngoyo" kata orang jawa.